Sabtu, 20 April 2019

RANGKAIAN KEGIATAN LKMM-TD 2019 FT ULM (BAB KELIMA)


Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Semangat Pagi! Hay guys kembali nih di blog aku, sesuai janjiku minggu lalu kali ini aku akan menceritakan rangkaian ke-lima LKMM-TD 2019 yaitu... LKMM Vaganza! Eh kok vaganza duluan? Karena ada suatu hal dan juga katanya waktu itu masuk minggu-minggu pemilu 2019 jadi ya ditukar deh jadi Vaganza duluan... muncullah peribahasa “bersenang-senang dahulu, bersakit-sakit kemudian” :’). Udah tak perlu bersedih lagi langsung saja cekidotttt



(LKMM-TD 2019: Our Rhytym Of Love)


Rangkaian kali ini bukan pagi lagi guys! Tapi sore yey! Akhirnya bisa sejenak tenang dulu nggak bangun pagi xD, tapi siang kami juga ada gladi untuk acara sorenya. Setiap kelompok disuruh membawa nasi liwet plus aqua kotak plus air minum es. Tujuannya buat apa? Iya buat dimakan dan diminum lahh saat acara. Acara yang seharusnya dimulai jam 4 sore jadi molor karena HUJAN, sempat acara ingin menjalankan plan B dimana kegiatannya langsung didalam aula dan penampilan, tidak ada games. Jadi, kami langsung diarahkan menuju aula, di aula seperti biasa dicek perlengkapan dan atribut peserta... dan seketika hujannya reda jadi langsung aja dah kami dibariskan di lapangan untuk membuka acaranya. Tema Vaganza kali ini “Rhytym Of Love” dengan dresscode Merah Maroon-Hitam. Dan acara langsung dimulai dari games yang sesempatnya karena sudah mendekati waktu maghrib, gamesnya yaitu memasukkan paku dalam botol dan ada kejadian kocak saat lomba, kelompok ku menang lomba tapi tidak dipanggil dan dianggap cuy malah kelompok lain yang dianggap menang... kan anjay. Kami protes lah dan panitia menerima protes kami, haduh haduh -__-.




Dan masuk waktu maghrib, shalat berjamaah lah kami wahai muslim. Oh iya, setelah maghrib kami diperbolehkan menggunakan smartphone dan make up... eh make up untuk para cewe-cewe lah bukan cowo ya. Setelah shalat maghrib, kami mempersiapkan acara makan-makan! Inilah yang paling ditunggu dah, kami diarahkan untuk duduk berhadapan lesehan di lapangan sambil makan makanan yang sudah kami persiapkan sebelumnya dengan teman-teman dan kakak-kakak LO kami. Puas sekali rasanya bisa makan sama-sama satu angkatan. Setelah makan apaa... shalat isya guys. Ingat itu perihal wajib yang tidak bisa ditinggalkan. Dan masuklah ke rangkaian yang “beramian” kata orang banjar. Penampilan pentas seni dari masing-masing dua kelompok! Untuk apa yang ditampilkan sendiri sudah ditentukan oleh panitia yaitu Band, Tari, Musikalisasi, dan Stand Up Comedy (kalau tidak kurang). Acara berlangsung dengan meriah, masing-masing ada yang asyik berswafoto :v, nge-SG dulu, ada juga yang foto-foto dengan kakak-kakak panitia. Dan gelak tawa dimulai saat stand up comedy xD asyik dah, setelah pensi aku kira udah selesai eh ternyata ada LKMM Awards lagi, dari peserta ada kategori peserta terlucu, terganteng, tercantik, dan terpopuler. Dan ada hadiahnya guys dapat selempang dan bucket snack yang telah kami buat sebelumnya (oh jadi itu tujuannya :v). Lalu dari BEM juga kurang lebih seperti itu plus kakak tergalak, terngeselin, dan yang lainnya. Untuk pemenang juga sebenarnya sudah kami vote sebelumnya di gugel form, dan untuk kakak terganteng bang Syahrizal para cewe masing-masing teriak hyaa hyaaa dasar -,-. Sudah selesai award eh ada bonus lagi yaitu motivation pic terbaik, foto tersemangat dan foto terlelah :v tapi ya tidak dapat hadiah... itulah akhir acara Vaganza kali ini, tidak terasa sudah tengah malam, lalu kami dibriefing lagi untuk rangkaian yang berikutnya dan disuruh langsung pulang... Alhamdulillah. Acara ini memperkuat ke-solid-an kami sebagai satu angkatan sekaligus menambah rasa kebersamaan baik individu maupun kelompok.

Oke sekian cerita ku kali ini,  eh masih ada satu rangkaian lagi nih, yaitu LKMM Lapangan yang merupakan rangkaian “Utama” dari seluruh kegiatan LKMM-TD dimana disitulah kami akan benar-benar diuji. Mungkin bisa ada banyak cerita yang terjadi, tunggu saja di postinganku yang berikutnya. See you, bye-bye!

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.



“Manusia itu tidak bisa hidup sendiri, kalau individualis kalian bisa apa?”

Jumat, 12 April 2019

RANGKAIAN KEGIATAN LKMM-TD 2019 FT ULM (BAB KEEMPAT)


Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Semangat Pagi! Hai guys! Aku disini dan kau disana kembali lagi nih untuk kalian. Mau ngapain ya... yup cerita lagi dong sesuai janjiku minggu lalu. Tentang apa? LKMM-TD dong, kali ini rangkaian ke-4 yaitu Teknik Mengabdi. Penasaran bagaimana ceritanya? Cekidot...


(LKMM-TD 2019 FT ULM: For Our Societies)

Pertama, bangun pagi seperti biasa karena jam 06.30 sudah regis, berangkat dengan bawaan yang hampir overload buat motor (cangkul, sapu lidi, goodie bag, sepatu boots) pakai motor manual pula plus bonceng teman pula bawa barang bawaan disitulah skill bawa motor dibutuhkan :v. Seperti biasa, baris di plaza dan mulailah cek and dicek perlengkapan dan atribut mulai dari perlengkapan kelompok seperti trashbag, cangkul, parang/clurit, serok, sepatu boots karet, ember dll (kami tak bawa lengkap semua juga si :v). Ditambah dengan pengecekan atribut dan perlengkapan pribadi dan Alhamdulillah sedikit yang melakukan kesalahan. Lalu, kami dibagi beberapa kelompok yang akan bekerja di 4 titik berbeda (kalau tidak salah (?)). Nah, aku kenanya di titik 2. Kami menuju titik-titik pengabdian mengikuti kaka-kaka dari BEM beriringan pakai sepeda motor masing-masing dan tetap 2 in 1 dengan teman sekelompok.






Titik 2 lokasinya di sungai gotong royong dekay PGSD. Saat sampai di lokasi, kami dibariskan dan dibriefing dulu lalu cusss gas bersih-bersih! Kami pun mulai bersih-bersih sungai dengan mengambil sampah-sampah yang tertumpuk di aliran sungai. Ada kisah dari tim yang lain katanya banyak Pampers xD banyak yang langsung jijik bersihkannya xD. Aku juga nyebur ke sungai mengambil sampah-sampah yang larut dan menumpuk sampai-sampai basah-basahan... dan hmmmm aromanya khas sampah dan lumpur... teman-teman yang lain membuka aliran sungai yang terhambat. Kerja kerja kerja terus sampai bersih! Panas pagi itu sehat guys :D. Selesai, semua kelelahan dan tepar. Aku pergi ke ujung sungai yang masih bersih cuci-cuci pakaian dan perlengkapan yang kotor sekali itu :v dan ternyata kami masih harus mengangkat trashbag penuh sampah itu ke dalam truk -,- dan momen sial pun terjadi... saat angkat trashbag ke truk ternyata eh ternyata bagian bawahnya ada yang bolong dan seketika air sungai+sampah berkucuran dari wajah ke badanku~ padahal baju sudah lumayan bersih setelah dibersihkan eh kotor lagi haduh -__-. Lalu kami istirahat sebentar dan kembali ke FT lagi.


(Hiyaaaaaa kerja kerja!)

Sesampainya di FT, kami diistirahatkan lagi sambil makan snack di hari nan panas dan terik. Setelah itu, kami berbaris lagi di FT sembari di beri briefing untuk rangkaian berikutnya. Kami dijemur guys, karena ada sedikit masalah kami jadinya lama di plaza tapi tak apalah sekaligus ngeringkan pakaian basah :v. Lalu lalu lalu...PULANG yes! Akhirnya hari melelahkan selesai juga... dan hari ini pun kami mendapat banyak pelajaran bahwa masih perlu pembiasaan membuang sampah pada tempatnya sekaligus ini merupakan kontribusi untuk masyrakat, karena kita sebagai generasi muda harus bisa membawa manfaat bagi nusa dan bangsa kita.

Oke guys sekian dulu ceritaku kali ini, masih ada dua rangkaian lagi! Semangat terus! Tunggu ya ceritaku berikutnya yaitu tentang LKMM Vaganza (harusnya LKMM Lapangan dulu --). Penasaran kenapa seperti itu? Lihat saja nanti di postinganku yang berikutnya. Dadahhh... brofist eh.




“Hidup itu keras! Terus usaha, buktikan kontribusimu untuk bangsa dan negara!”


Jumat, 05 April 2019

RANGKAIAN KEGIATAN LKMM-TD 2019 FT ULM (BAB KETIGA)


Assalamualaikum Wr. Wb.

Semangat Pagi! Yaaaa balik lagi nih... apa? Wkwkwk nggak nggak, aku kembali ingin menceritakan sesuatu hal yang telah kujanjikan di postingan sebelumnya... here it is Rangkaian ke-3 LKMM-TD 2019 “Studi Keagamaan Mahasiswa” atau bisa disingkat SKEMA. Gak perlu basa-basi lagi gasken :D


(LKMM-TD 2019: Basis in your life)

Bangun pagi (lagi)... mandi... pakai baju koko... berangkat jemput teman... saat mau sampai di parkiran eh kawan lupa bawa slayer sama name tag GAS langsung balik lagi XD untung saat itu waktu masih banyak jadi sempat dah syukur. Lalu, masuk ke barisan cek perlengkapan dan terjadi perdebatan hanya gara-gara sendok... yaelah banyak waktu habis gara-gara masalah sendok aja -__-. Lalu, kami berjalan menuju Masjid Al-Baythar. Oiya sebelumnya kami dipisah sesuai kelompok agamanya masing-masing, karena aku seorang muslim, maka materi yang diberikan sesuai ajaran muslim (ya iyalah). Sesampainya di masjid, kami yang ikhwan duduk dibawah dan akhwat duduk di lantai dua, kemudian dilanjutkan dengan tilawah Al-Qur’an, sambutan dan sebagai mana acara yang biasanya :v

  





Tema rangkaian kali ini yaitu, Tantangan Muslim di Era 4.0 dengan penceramah Pak Ustadz Awad Ahmad. Ah sebelumnya ini merupakan rangkaian kerjasama dengan FKI As-Shirath yang sekaligus merayakan Isra Mi’raj. Mula-mula beliau menceritakan tentang bagaimana cara kita agar fokus di majelis ilmu, lalu pengantar tentang arus persaingan di era 4.0 dimana kita sebagai seorang muslim harus siap menghadapinya dengan berdasar Al-Qur’an dan Hadits. Cara penyampaian beliau yang khas anak muda atau gahol kalau bahasa banjarnya membuat kami enjoy dengan materi yang diberikan ditambah dengan snack yang enak :v. Beliau juga mengisahkan tentang Habil dan Qabil dimana sifat kita manusia tidak jauh berbeda dari kedua sifat mereka. Lalu dilanjutkan dengan salah satu golongan dari tujuh golongan yang mendapat perlindungan dari Allah SWT yaitu orang yang menjaga harga dirinya. Beliau mengisahkan tentang Nabi Yusuf yang menolak godaan zina dari perempuan yang kaya bahkan cantik. Waduh mantap, kalau laki-laki biasa bisa malah langsung ACC gas :v. Jadi, ingat harga diri itu MAHAL! Jangan terbuai nafsu dan tinggalkan maksiat. Semoga kita dilindungi dari segala keburukan dan kemaksiatan dunia... Aamiinn. Kemudian, lanjut sesi tanya jawab dan banyak dari kami yang bertanya, dan beliau happy saja menerima banyak pertanyaan dari kami. Ada yang bertanya “sangat berat” lah lalu ada yang biasa-biasa saja dan yang paling heboh yaitu cara agar baper tidak merusak keimanan :v, jawabannya simpel saja yaitu jangan baper udah xD.

Akhirnya acara pun selesaiiii, tidak sampai siang Alhamdulillah senang sekali~ keluar masjid, pasang sepatu, otw FT daaannn ternyata dibariskan lagi ditengah lapangan panas-panas -_- sambil yel-yel (lagi). Dan yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba... pulang. Mantap dah banyak ilmu yang bisa diserap di rangkaian kali ini, kita harus menjalani dan melawan arus globalisasi dengan berdasar ajaran agama, karena agama lah hal yang paling mendasar dan berharga dalam hidup kita.

Oke sekian dulu cerita ku kali ini, mungkin agak singkat ya karena acaranya juga singkat :v bersyukurlah... dan rangkaian selanjutnya mulai masuk dalam mode Hard yaitu Teknik Mengabdi. Tunggu ceritaku yang berikutnya, karena mungkin ceritanya akan menarik. And I’ll see you in the next posts... Bye-Bye! (ala Markiplier).

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.


‘Sehebat dan setangguh apapun seseorang apabila tidak menjalankan agama, maka sia-sialah dunia dan akhiratnya”